Sejarah Desa


 A. Asal Usul Desa Jengkol

        Desa Jengkol berdiri pada sekitar tahun 1900 M (Abad ke 19) Kepala Desa Pertama adalah Bapak (Belum diketahui namanya) berdomisili di Dusun Jengkol, Kepala Desa Jengkol kakak beradik dengan Kepala Desa Kuripan. Asal nama Desa Jengkol diambil dari sebuah nama pohon jengkol yang ditanam oleh leluhur Desa Jengkol yang sampai sekarang pohon tersebut masih hidup tapi tidak berubah. Desa Jengkol dibagi dalam 3 wilayah/dusun, adapun yang diangkat menjadi kepala dusun/bau pertama sebagai berikut: 

1. Dusun Kalikalang : Bapak Asmo Pawiro

2. Dusun Kalitengah : Bapak Martosentono

3. Dusun Jengkol : Bapak Sawentana

 

B. Pemimpin Desa

1. Masa Kepemimpinan Pertama tahun 1911 - 1920

        Adalah tokoh yang paling disegani di Desa Jengkol disamping beliau adalah yang mendirikan Desa Jengkol beliau juga berperan penuh dalam menyatukan warga masyarakat Jengkol yang komplek beliau juga yang membagi wilayah Desa Jengkol menjadi 3 (tiga) Dusun yaitu - Dusun Kalikalang - Dusun Kalitengah - Dusun Jengkol

2. Rekso Duwiryo : Periode 1920 - 1921

        Dalam kepemimpinan Rekso Duwiryo, masyarajat sudah mulai mengerti tentang demokrasi karena Rekso Duwiryo menjadi Kepala Desa dipilih oleh masyarakat dengan menggunakan biting (bambu kecil yang ditandai pewarna), dalam kepemimpinan beliau embuka akses jalan lingkungan dan jalan antar Dusun di wilayah Desa Jengkol, masyarakat sangat berantusias dalam gotong royong walaupun dengan alat seadanya. Rumah Kepala Desa berapa di Dusun Kalitengah dan tidak ada hubungan darah dengan Kepala Desa sebelumnya.

3. Rekso Wijoyo : Periode 1921 - 1959

        Bapak Rekso Wijoyo merupakan orang yang terpandang dan mempunyai pengaruh besar di Dusun Kalikalang, beliau terpilih menjdai Kepala Desa karenga kepiyawaiannya dalam mengatur strategi arah kemajuan Desa. Dalam kepemimpinan beliau sudah bisa mengatur dan membangun jalan-jalan lingkungan yang ada di Desa Jengkol.

4. Margono Rekso Harjono : Periode 1959 - 1988

        Setelah Masa Kepemimpinan Bapak Rekso Wijoyo, diteruskan dengan masa kepemimpinan Bapak Margono Rekso Harjono dimasa ini banyak program sampai 29 (Dua Puluh Sembilan) Tahun, disini peranan pemerintah sudah mulai dirasakan oleh warga Desa Jengkol, dimasa ini pula Desa Jengkol sudah mulai mencatat buku kutipan etter C, kepemilikan tanah sudah mulai jelas. Pada masa kepemimpinan beliau Desa Jengkol sudah bisa membuat lapangan sepak bola di blok sigandul, jalan-jalan kampung dilebarkan sampai 2,5 M. Pada nasa itu masyarakat sangat patuh dan tunduk kepada kepemimpinan beliau sehingga masyarakat Desa Jengkol mudah diatur dan diarahkan walaupun ada rasa tertekan dan ketakutan. Desa Jengkol benar-benar mengalami masa keemasan, terbukti seringnya menjadi Desa peerwakilan untuk lomba-lomba Desa di tingkat Kabupaten maupun Provinsi.

5. S. Soetardi : Periode 1988 - 1998

        Pada tahun 1988 dilaksanakan Pemilihan Kepala Dsa secara LUBER (Langsung Umum Bebas Rahasia) yang diikuti oleh 2 (Dua) kandidat Calon Kepala Desa Jengkol, yaitu Bapak S.Soetardi (Purnawirawan) dan Bapak Parwiro Harjono (Sekdes), perolehan suara terbanyak yaitu Bapak S.Soetardi. Pada masa kepemimpian beliau banyak hal yang sudah dicapai, diantaranya dibangunnya Kantor Desa Jengkol, WC umum dimasing RW dan penataan jalan-jalan Desa dengan baik. Kondisi masyarakat merasa nyaman dikarenakan Kepala DEsa seorang Purnawirawan TNI, namun juga masyarakat merasa takut karena kepemimpinan beliau yang keras.

6. Herlambang Watimena : Periode 1998 - 2012

        Dibawah kepemimpinan Kades Helambang Watimena Desa bisa membangun Jalan Usaha Tani (JUT) yang didanai dari program PPK-PNPM, revitalitas lapangan sepak bola, pembangunan Gedung PKD dan Gedung Taman Kanak-Kanak menjadi sejarah dibukanya pendidikan tingkat Kanak-Kanak di Desa Jengkol, serta menyelesaikan pembangunan Gedung Seba Guna untuk Pendidikan generasi masyarakat.

7. Aminudin Azis : Periode 2013 - 2018

        Pada masa kepemimpinan Kades Aminudin Azis arah pembangunan mulai berkembang tidak hanya untuk insfrastruktur jalan, tetapi juga untuk bida ekonomi, kesehatan, kesenian, olahraga serta lainnya. Pada awal pemerintahan dapar merenovasi Kantor Desa, Balai Desa, Gedung Kesehatan Desa (PKD), membangun jalan Desa, pelebaran jalan pertanian desa serta membuat wisata Desa yang terletak di Dusun Jengkol dengan memberdayakan pemuda Desa setempat, sehingga menginspirasi kepada penerus pemangku Desa untuk lebih mengoptoimalkan dan mengembangkan potensi Desa Jengkol.

8. ASRO : Periode 2019 - Sekarang

        Pada masa kepemimpinan Kades Asro yang baru diawali pertengahan bulan Januari 2019, akan emprioritaskan pada pemberdayaan Lembaga-lembaga Desa dan peningkatan sumber daya manusia yang ada di Desa Jengkol. Beliau akan meningkatkan taraf ekonomi Desa dengan membuat BUMDes yang akan di kelola Lembaga-lembaga Desa dan masyarakat Desa, dengan harapan membantu tarap ekonomi di Desa Jengkol. Potensi suber-sumber wisata local Desa juga tidak luput akan beliau buka dan kembangkan untuk menambah income perekonomian masyarakat Desa. Harapan beliau semua kegiatan dan kebutuhan Desa akan bisa diproduksi oleh Desa, agar bertahap tercipta Desa yang mandiri.

 

C. Geografis dan Demografi Desa

1. Letak Geografis

        Jengkol adalah salah satu desa dari 15 desa/kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo Provinsi Jawa Tengah, dengan jarak kurang lebih 1 KM dari Ibu Kota Kecamatan, berada 12 Km di utara Ibu Kota Kabupaten Wonosobo. Adapun luas wilayah Desa Jengkol 4,35 Km persegi yang merupakan daerah dataran tinggi dengan ketinggian kurang lebih 2.075 M di atas oermukaan air laut, terbagi enjadi 3 (tiga) dusun, yaitu Dusun Kalikalang, Dusun Kalitengah dan Dusun Jengkol serta terbagi menjadi 18 RT dan 7 RW.

 

 

 


 

 

2. Batas Wilayah

        Batas Wilayah Desa Jengkol Kecamatan Garung sebagai berikut:

        a. Sebelah Utara : Berbatasan dengan Desa Buntu Kecamatan Kejajar

        b. Sebelah Timur : Berbatasan dengan Perhutani 

        c. Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Desa Kuripan Kecamatan Garung 

        d. Sebelah Barat : Berbatasan dengan Desa Maron Kecamatan Garung

3. Luas Wilayah

         Peruntukan Lahan Wilahah Desa Jengkol sebagian besar merupakan tanah garapan berupa tanah ladang seluas 435,12 ha, dan sebagian kecil berupa tanah sawah seluas 3,31 ha, tanah kering 360,26 ha, fasilitas umum 5,11 ha, tanah hutan 20,0 ha, dengan hasil utama berupa sayuran antara lain kubis, tomat dan cabe serta selada air (kenci). 4. Kependudukan Jumlah penduduk Desa Jengkol sampai dengan tahhun 2019 adalah 3.625 jiwa terdiri dari laki-laki: 1.913 jiwa dan perempuan: 1.712 jiwa.


Total Dibaca

.

Contact Details

Telephone: 085292837068
Email:  kantordesa.jengkol1@gmail.com
Website: https://jengkol-garung.wonosobokab.go.id

Jalan Raya Dieng Km. 12, Kantor Desa Jengkol, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo